Business

Rabu, 21 Desember 2016

Mengerikan, Foto Ratusan Jasad Anak-anak Diduga Korban Penculikan dan Diambil Organ Tubuhnya.

Mengerikan, Foto Ratusan Jasad Anak-anak Diduga Korban Penculikan dan Diambil Organ Tubuhnya.
Sejumlah foto jasad anak-anak diduga dibunuh untuk diambil organ tubuhnya viral di media sosial.


Seperti dilansir dari Thecoverage, Sejumlah jasad anak-anak dalam foto tersebut dilaporkan ditemukan di perbatasan antara Malaysia-Thailand.

Foto-foto tersebut dibagikan seorang pengguna Facebook bernama Goh Soo Heng.
Ia mengatakan lebih dari 700 jasad anak-anak ditemukan dalam kondisi organ tubuh mereka sudah tidak ada.

Dalam foto juga memperlihatkan sejumlah jasad anak-anak disusun dan beberapa diantarnya masih di dalam kardus diikat dengan selotip.

Lebih lanjut, akun ini menyebut anak-anak dalam foto diculik sindikat perdagangan organ tubuh dan menjualnya di pasar gelap.

Ia juga meminta setiap orangtua untuk memperhatikan anak-anak mereka.
Jangan sampai menjadi korban sindikat perdagangan organ manusia.

Sejumlah rumah sakit di Tiongkok dikabarkan mengambil organ tubuh milik tahanan politik tanpa melakukan pembiusan terlebih dahulu.

Dilansir Dailymail, hal tersebut menguap ke permukaan setelah sebuah dokumenter berisi pengakuan sejumlah tahahan yang masih hidup mengaku organ tubuhnya diambil tanpa dibius.

Serta pengakuan dari seorang mantan mahasiswa kedokteran yang terlibat dalam pengangkatan organ para tahanan.

Mahasiswa tersebut mengakui dirinya telah mengangkat kornea mata 2000 orang saat mereka masih sadar dan bernyawa.

Bahkan seusai melakukan pembedahan pasien yang masih hidup langsung dibawa ke sebuah ruangan khusus di rumah sakit dengan perut masih berdarah-darah.

Dokumenter tersebut dilakukan oleh Leon Lee di SBS Dateline documentary Human Harvest: China's Organ Trafficking, yang melakukan investigasi selama delapan tahun, menemukan ratusan ribu organ padahal berdasarkan informasi dari Palang Merah Tiongkok hanya ada 37 orang yang mendaftar untuk melakukan donor.

Sementara itu menurut Pengacara Hak Asasi Manusia, David Matas , "Jelaslah kalau Tiongkok merupakan salah satu negara terbesar dalam hal transplantasi, bisa dikatakan jika kau perlu tranplantasi, kau bisa langsung dapatkan di Tiongkok, dokumenter itu mungkin bisa menjadi jawaban mengapa di Tiongkok sangat mudah meenemukan organ baik hati, ginjal, kornea, dan sebagainya".

Sementara itu pria peraih nobel ini juga mengatakan, organ-organ yang didapatkan diduga diperolah dari sejumlah penganut agama yang dilarang di Tiongkok, seperti aliran the Falun Gong.

Semenjak dokumenter tersebut menguap, dilansir Sydney Morning Herald, pemerintah Tiongkok menyangkal tuduhan yang dikeluarkan SDS, dengan mengatakan organ-organ tersebut diperoleh dari para relawan.

BACA JUGA: Gubernur BI: Uang Baru Jangan Dilipat, Diremas dan Dicoret

Tapi menurut SBS, mengutip dari pernyataan Menteri Kesehatan, Jiefu Huang saat melakukan interview di salah satu stasiun Televisi mengatakan "sumber utama organ adalah dari para tahanan yang telah mati".


0 komentar :

Posting Komentar